19 Mei 2017

85 Persen Kanker Serviks Disebabkan Kontak Seksual

Di Indonesia, kasus kanker serviks tercatat menyerang 21 ribu wanita pada tahun 2014 silam. Mengerikannya lagi, menurut riset, kasus kanker serviks ini menyebabkan kematian pada 2 orang setiap jam.

Berbeda dengan kanker jenis lain, hampir bisa dipastikan, kanker serviks disebabkan oleh infeksi HPV. Penyebabnya yang paling tinggi yaitu pada tipe HPV nomor 16 dan 18.

"Dari 15 tipe HPV, risiko tinggi hanya pada tipe 16 dan 18. 70 persen kanker serviks disebabkan oleh tipe 16, sedangkan 10 persen disebabkan oleh tipe 18, serta 20 persen lagi oleh tipe lainnya," ujar spesialis Obgyn, dr. Andi Darma SpOG(K), saat memberi penjelasan bagi para dokter yang diselenggarakan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia di Jakarta Convention Center, Jumat 12 Mei 2017.

Virus HPV tersebut, lanjut Andi, sebagian besar didapatkan pada mereka yang aktif berhubungan seksual. "Sekitar 85 persen karena kontak seksual pada pasien, 15 persennya tidak karena seks. Sehingga, sangat jarang mereka yang berstatus 'nona' melakukan pap smear," jelas Andi.

Dia melanjutkan, perjalanan virus menjadi kanker serviks cukup panjang dan memakan waktu puluhan tahun. Maka, banyak yang tidak mengenali gejala lesi pra kanker serviks di tubuhnya hingga kanker benar-benar menyerang serviksnya.

"Padahal dengan screening seperti pap smear, lesi pra kanker bisa sembuh seratus persen. Kalau sudah kanker, tidak bisa bicara sembuh, karena 90 persennya diprediksi hidup 5 tahun mendatang dan kalau sudah fase terminal bisa hanya tiga bulan lagi," kata dia.viva
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

#testimoni KANKER SELAMA 8 TAHUN MENGERING

Saya mempunyai teman yang Ayahnya menderita kanker di sekitar tulang pipi dan kelopak mata sebelah kanan. Dan penyakit ini sudah diderita s...

Find Us on Facebook

Arsip Blog

Visitors